Dalam presentasinya di ajang Mobile World
Congress (MWC) 2014, Sundar Pichai, Google Head of Android, mengeluarkan
pernyataan yang mengejutkan. Saat berdiskusi soal banyaknya malware di
Android, petinggi Google tersebut mengakui bahwa platform Android memang tidak
aman karena didesain terbuka untuk semua.
"Kami tidak menjamin bahwa Android itu
aman. Format ini dibuat untuk memberikan kebebasan lebih jika orang-orang
banyak yang mengeluh 90 persen aplikasi Android mengandung malware, maka mereka
juga harus sadar bahwa Android adalah sistem operasi mobile paling populer di
dunia," terang Pichai.
Kepopuleran Android memang menarik banyak pihak, termasuk pembuat malware yang mencoba menyusupkan pesan tertentu dalam aplikasi Android. Malware tersebut biasanya terdapat dalam aplikasi pihak ketiga, bukan dari Play Store Google.
"Jika saya punya perusahaan pembuat
malware, saya pun pasti akan menyerang Android," imbuhnya.
Pichai seolah memberitahukan bahwa Google
tidak bisa menjamin bahwa Android itu aman, sama halnya dengan perusahaan lain
yang tidak bisa menjamin 100 persen keamanannya.
Google telah bekerja maksimal dalam memerangi
malware. Banyak hal dilakukan, seperti pemindaian di Google Play Store dan
perangkat dengan layanan Verify Apps. Berkat kombinasi layanan tersebut,
kemungkinan malware bisa lolos ke Play Store hanya 0,001 persen.
Pernyataan Pichai di atas juga bisa dianggap
sebagai imbauan agar pengguna Android menggunakan aplikasi resmi yang ada di
Play Store. Android yang sifatnya terbuka memang bisa diakses siapa saja,
tetapi tidak begitu dengan layanan Google Play.
Sundar Pichai ditunjuk oleh Larry Page
sebagai Kepala divisi Android menggantikan Bapak Android, Andy Rubin. Pichai
dianggap mampu melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan eksekutif Google
lainnya.
Semenjak Pichai memimpin divisi Android,
banyak hal baru dibuat untuk layanan Google, seperti update layanan Google Play
yang lebih sering, lebih banyak aplikasi Google yang menjadi aplikasi stok
Android, serta aturan baru yang mewajibkan pabrikan smartphone menggunakan
Android versi terbaru, dan merilis update-nya lebih cepat.
Sumber : Kompas.com
Sumber : Kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar